Pengalaman dan Motivasi Menjadi Blogger

Daftar Isi

Pengalaman dan Motivasi Menjadi Blogger

Pengalaman dan Motivasi Menjadi Blogger

TOMTOMID - SUPERBercerita. Masing-masing Blogger pasti memiliki pengalaman dan motivasi sendiri-sendiri yang membuat ia masih tetap bertahan untuk tetap menjadi seorang blogger. Bahkan saya menjumpai banyak sekali blogger pemula di komunitas yang membahas khusus tentang dunia blogging, seperti Facebook atau situs komunitas khusus untuk blogger. Disana banyak sekali tanya jawab untuk menyelesaikan masing-masing masalah yang blogger hadapi. Ada juga yang hanya sekedar pamer PV (page view) banyak, pamer pendapatan dari Google AdSense atau dari pengiklan lainnya.

Yah, mungkin tujuannya bukan pamer, tapi penyemangat untuk blogger pemula (seperti saya) yang baru terjun di dunia blogging. Namun banyak sedikit pasti memiliki unsur pamer kan yaa? Menurut kalian bagaimana? Dibawah ini saya akan menceritakan pengalaman saya pribadi menjadi seorang blogger dan apa saja yang memotivasi saya untuk tetap menjadi seorang blogger. Check this out!

Karena Sudah Lama Belajar Dunia Blog

Sejak masih sekolah SMA kelas 11 sekitar tahun 2015an, saya menemukan platform blog seperti Blogger ini yang mana bisa dikelola dengan ponsel. Platform yang saya maksud adalah MyWapBlog, atau lebih dikenal dengan MWB. Nama pendirinya adalah Arvind Gupta asal India. Arvind Gupta mendirikan platform blog MyWapBlog pada tahun 2008 dan pada saat itu ia berumur 19 tahun. Waktu pun terus berjalan hingga platform blog yang didirikan Arvind Gupta tersebut berkembang pesat di Indonesia. Banyak pengunjung platform tersebut yang berdomisili dari negara Indonesia.

Pada saat saya ngeblog disana masih menggunakan ponsel Nokia E63 hacked, yang saya beli dengan hasil keringat saya sendiri saat bekerja. Karena setelah saya lulus dari SMP (Sekolah Menengah Atas) sekitar tahun 2012an, saya memutuskan untuk bekerja dan tidak meneruskan sekolah, karena memang keadaan ekonomi keluarga tidak dapat memaksakannya. Sehingga mau tidak mau daripada dirumah saya nganggur, saya memutuskan untuk bekerja saja.

Yah, walaupun pada saat itu masih berumur 16 tahunan dan belum memiliki KTP, sebenarnya saya belum diizinkan oleh orang tua untuk bekerja. Namun harus bagaimana lagi? Keadaan yang memaksa saya. Pada saat umur yang bisa dibilang masih anak-anak, saya sudah berpikir kalau saya ingin membuktikan kalau saya sudah dewasa dan tidak mau merepotkan orang tua lagi. Saya ingin membeli ini itu keperluan saya dengan uang hasil kerja saya sendiri, hasil dari perasan keringat saya sendiri, dan tidak minta orang tua lagi. Namanya juga anak baru mau menganjak remaja, pasti belum bisa lepas sepenuhnya dari campur tangan orang tua. Banyak sedikit orang tua pasti membantu, walaupun hanya sekedar mengsupport, mengingatkan makan, tidur jangan malam-malam, dan lain sebagainya.

Kebetulan pada saat lagi rame-ramenya orang yang menggunakan platform blog MyWapBlog (MWB). Baru tranding-trandingnya banyak orang yang menggunakan ponsel dengan OS (Operasi System) Symbian, dan kebetulan komunitas dalam blog tersebut adalah membahas tentang Symbian juga (kebanyakan). Banyak sekali artikel-artikel yang membahas tentang Symbian, seperti modding (paling banyak), tutorial ngeblog di MyWapBlog (MWB) banyak juga, belajar coding (HTML dan CSS), dan lain sebagainya. Dari komunitas blogger MyWapBlog (MWB) dan Symbianer tersebut, saya banyak sekali belajar.

Namun setelah platform tersebut ditutup oleh pembuatnya Arvind Gupta pada 15 November 2016 silam, semua data (link, blog, artikel) banyak yang musnah. Artinya saya belajar ngeblog di platform tersebut sekitar 1 tahun lebih (hampir 2 tahun). Seingat saya, saya sudah menerbitkan 144 postingan disana. Sedikit sekali yang masih posting ulang artikel jaman dulu yang pernah publish disana. Penutupan secara tiba-tiba tersebut membuat para blogger yang menggunakan platform tersebut kaget dan sangat menyayangkan. Proses penutupan tidak dilakukan secara sekaligus, namun bertahap. Agar data yang ada di platform tersebut dapat di unduh dan dapat dibagikan ulang di platform blog lain. Arvind Gupta mengumumkan penutupan platform yang dibuatnya secara bertahap melalui postingan blog resmi MyWapBlog (MWB).

Sudah cukup lama saya bermain blog dengan postingan yang masih asal-asalan pada saat itu, sampai sekarang saya masih terus belajar dalam dunia blogging. Ini menjadi salah satu alasan saya sampai sekarang masih tetap bertahan menjadi seorang blogger. Walaupun penghasilan dari blog belum ada, tapi saya sangat menyayangkan sekali jika saya tidak melanjutkan hobi saya bermain dengan blog bertahun-tahun, dari masa SMA sampai sekarang, masa iya saya harus meninggalkannya begitu saja setelah banyak sekali pengorbanan yang saya lakukan? Jatuh bangun untuk tetap bisa mengembangkan blog sudah banyak saya rasakan. Saya sangat menghargai pengorbanan saya dulu belajar ngeblog walaupun hanya dengan ponsel jadul Nokia E63.

Lomba Blog :

1. Ide Usaha atau Ide Bisnis Saat Pandemi
2. Jaga Kesehatan Kalian Saat Pandemi
3. Pengalaman Belanja Online
4. Memaknai Hari Kemerdekaan di Masa Pandemi
   

Karena Mantan

Jika kalian selalu mengikuti perkembangan blog saya TOMTMID, maka kalian akan tahu awal berdirinya blog ini adalah karena mantan. Yang mendorong saya untuk selalu belajar menulis di blog, belajar SEO artikel blog secara otodidak, hingga sampai blog TOMTOMID ini berkembang seperti saat ini, awal mulanya adalah karena mantan. Ternyata kekuatan sang mantan membuat semangat saya terpacu untuk mendalami dunia blogging. Ada beberapa tulisan kisah saya bersama mantan-mantan saya di blog ini dengan gaya percakapan seperti cerpen. Awal mulanya memang hanya iseng-iseng untuk kenangan pribadi, tapi seiring berjalannya waktu, saya ubah tujuan saya untuk bisa mendapatkan penghasilan dari blog saya, tidak lagi hanya untuk sekedar hobi atau menyimpan kenangan dan data kehidupan saya yang selama ini saya jalani.

Bagi kalian yang belum membaca kisah saya bersama mantan-mantan saya di blog ini, kalian bisa baca artikelnya dibagian awal atau pertama postingan blog saya TOMTOMID. Entah apa yang dulu saya pikirkan hingga saya mengingat kembali mantan-mantan saya. Mungkin efek dari masa pandemi yang sampai sekarang belum juga berakhir. Karena awal saya membuat blog TOMTOMID ini adalah pada saat pertengahan bulan Desember 2020. Sebelumnya saya sempat otak-atik blog yang akhirnya hanya terbengkelai tidak terurus dan hanyalah sia-sia.

Namun tidak. Namanya belajar itu, misalnya kita belajar apapun itu saat ini, terkadang terasa tidak ada gunanya pada saat itu atau dalam waktu dekat itu. Namun akan merasakan manfaatnya saat jauh-jauh waktu dengan masa perjuangan itu. Ternyata apa yang saya lakukan dulu ada gunanya juga yang saya rasakan saat ini. Sebenarnya pada saat saya mendirikan blog TOMTOMID ini, bahasan saya dalam blog ini akan seputar kehidupan. Namun ternyata saya lihat yang suka dan yang membaca hanya sedikit, saya putar otak dengan membuat konten yang paling banyak dicari di blog ini tentang apa. Karena memang blog ini merupakan blog dengan niche, tipe, atau pembahasan random atau acak (gado-gado). Jadi ketemu dengan konten ini misalnya, dan dikira bagus langsung saya ditulis.

Kisah Bersama Mantan :

1. Cinta Pertama
2. Patah Hati
   
3. Kepalsuan Cinta

Karena Keadaan, Situasi dan Kondisi

Selanjutnya adalah karena keadaan, situasi dan kondisi yang membuat saya tetap bertahan untuk menjadi seorang blogger seutuhnya (berharapnya). Awal munculnya virus Corona (COVID-19) pada awal bulan maret 2020 yang lalu, merupakan awal saya terjatuh sedalam-dalamnya hingga saya bingung, benar-benar bingung mau bagaimana dan berbuat apa. Sedangkan banyak sekali tanggungan yang harus saya selesaikan.

Sebenarnya tidak saya, tapi Kami semua yang ikut bergabung dalam CV yang didirikan kakak ipar saya hancur berantakan semua. Hingga saya pulang (awal Corona atau COVID-19) tidak membawa uang, tapi justru malah menumpuk hutang. Padahal sudah hampir 2 tahun bekerja akhirnya saya kalah dengan keadaan, situasi dan kondisi tersebut sampai saat ini belum kelar juga. Pulang ke rumah akhirnya kembali lagi berkumpul dengan orang tua. Alhamdulillah saya ingin menetap hidup di desa, ditanah kelahiran saya dan bekerja disana juga. Sejak pulang dari perantauan sampai sekarang, saya hanya berfokus pada dunia blog.

Ada beberapa keinginan yang harus saya capai dengan menjadi konten kreator seperti YouTube, Instagram dan lain sebagainya. Namun fokus utama saya adalah dalam dunia blog. Jadi saya ingin membuat channel YouTube, akun Instagram juga, yang mana kontennya adalah konten blog saya yang sudah saya publikasikan. Konten tulisan diubah menjadi konten video. Apakah cara ini bisa berhasil? Menurut kalian bagaimana? Butuh support untuk hal ini agar saya bisa berhasil fokus saya dalam meraih sukses bersama Google AdSense.

Diatas merupakan 3 pengalaman dan yang memotivasi saya untuk tetap menjadi seorang Blogger. Pengalaman dan motivasi kalian menjadi seorang Blogger apa? Kalian juga bisa menceritakan pengalaman dan motivasi kalian menjadi seorang Blogger di blog kalian masing-masing. Kita bisa bercerita bersama, sharing-sharing untuk kesuksesan kita bersama. Yuk, tinggalkan komentar kalian menanggapi pengalaman dan motivasi saya menjadi seorang Blogger.

Terimakasih.